SIMRS GOS adalah template yang telah disediakan Kementerian Kesehatan secara gratis untuk kemudian dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan masing-masing Rumah Sakit. Pengembangannya sendiri bisa secara mandiri atau dengan menggunakan pihak ke 3.
Syarat untuk mendapatkan SIMRS GOS yaitu:
1. RS sudah mempunyai infrastruktur IT (Jaringan, Komputer dan Server)
2. RS Mempunyai minimal 1 orang SDM IT (programmer)

Alur mendapatkan SIMRS GOS:
1. Mengajukan permohonan penggunaan SIMRS GOS kepada Sesditjen Pelayanan Kesehatan
2. Pengisian self assessment kesiapan infrastruktur dan SDM RS
3. Pemberian surat izin penggunaan oleh Sesditjen Pelayanan Kesehatan

Agar SIMRS GOS bridging dengan aplikasi SEP BPJS Kesehatan pihak Rumah Sakit sudah harus memiliki Cons ID dan Secret Key, tanpa keduanya kita tidak akan bisa melakukan bridging sengan aplikasi SEP. Untuk mendapatkan Cons ID dan Secret Key pihak Rumah Sakit harus mengirimkan surat ke BPJS Kesehatan Regional dalam hal permohonan untuk diterbitkan Cons ID dan Secret Key dan biasanya juga dilampirkan kode PPK bersamaan dengan terbitnya Cons ID dan Secret Key. Cons ID dan Secret Key yang di dapatkan sifatnya sementara, yang artinya mempunyai masa aktif umumnya selama satu bulan dan setelah satu bulan harus diaktifkan kembali. Untuk mengaktifkan kembali Cons ID dan Secret Key yang telah expired bisa dengan menghubungi pihat IT BPJS Regional, jadi tidak perlu lagi bersurat. Setelah mendapatkan Cons ID dan Secret Key selanjutnya. Trus untuk mendapatkan Cons ID dan Secret Key yang permanen caranya bagaimana? Caranya adalah dengan memberikan bukti kepada pihak BPJS bahwa kita telah sukses melakukan bridging SIMRS dan aplikasi SEP BPJS Keseheatan. Selanjutnya BPJS Kesehatan Regional akan mengirimkan permohonan penerbitan Cons ID dan Secret Key. Cons ID dan Secret Key permanen tidak memiliki masa aktif, artinya akan berlaku selamanya.