# Navigation

Contoh Skripsi Informatika Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Skizofrenia

Contoh Skripsi Informatika Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Skizofrenia

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dipaparkan di atas, maka dilakukan penelitian lebih lanjut dengan judul Sistem Pakar Diagnosa Gangguan Kejiwaan Skizofrenia Menggunakan Metode Dempster-Shafer Berbasis Web. Metode penelusuran yang digunakan adalah forward chaining. Output yang dihasilkan berupa hasil diagnosa terhadap gangguan, definisi gangguan, gejala , dan solusi untuk penanggulangannya. Software yang digunakan untuk aplikasi ini adalah PHP dan Macromedia Dreamweaver dengan menggunakan Database MySQL pada sistem operasi Windows.

 

RINGAKASAN BAB III

Subjek penelitian pada tugas akhir ini berjudul Sistem Pakar Untuk Menentukan Jenis Gangguan Kejiwaan Berbasis Web Menggunakan Metode Demspter-Shafer yang diimplementasikan dalam bahasa pemograman PHP dan mysql. Untuk melayani pasien dengan masukan gejala-gejala yang rasakan dan menghasilkan output berupa gangguan hasil diagnosa, gejala, penyebab, solusi dan presentasi nilai kepastian yang telah dihitung dengan metode Demspter-Shafer.

 

RINGKASAN BAB IV

Dalam analisis kebutuhan sistem data yang berhubungan dengan informasi Gangguan skizofrenia yang didapat dari pakar (Psikolog), internet, buku dan literatur lainnya. Data tersebut diolah menjadi data implementasi dalam sistem sebagai basis pengetahuan. Basis pengetahuan dalam sistem pakar merupalan pengetahuan yang digunakan untuk mencocokan atau mencari hasil diagnosa gangguan sesuai dengan gejala yang dimasukan user. Analisis kebutuhan dan spesifikasi perangkat lunak yang dibutuhkan meliputi :

  1. Analisis kebutuhan masukan (input).
    Pakar memberikan masukan berupa:
    a. Data gejala yang belum terdapat pada sistem, data gejala meliputi: kode gejala, nama gejala dan nilai probabilitas.
    b. Data gangguan yang belum terdapat pada sistem, data gangguan meliputi: kode gangguan, nama gangguan dan defenisi gangguan.
    c. Data penyebab berupa kode penyebab dan nama penyebab.
    d. Data solusi berupa kode solusi dan nama solusi.
    e. Data aturan meliputi kode gangguan, kode gejala, kode penyebab dan kode solusi.
    Kelima masukan data pakar diatas, digunakan sebagai basis pengetahuan dari sistem dalam mendiagnosa gangguan skizofrenia.
  2. Analisis kebutuhan proses
    Proses inti dari sistem adalah proses penalaran. Sistem akan melakukan penalaran untuk menentukan jenis gangguan skizofrenia yang diderita pasien berdasarkan gejala yang dimasukan oleh user. Pada sistem telah disedia aturan basis pengetahuan untuk menelusuri jenis gangguan.
  3. Analisis kebutuhan keluaran (output)
    Data keluaran dari sistem ini adalah hasil diagnosa berdasarkan gejala yang dimasukan user yang berupa kemungkinan jenis gangguan, defenisi dari jenis gangguan yang diderita, solusi dan nilai kepercayaan berdasarkan metode DemspterShafer.

 


YANG LAIN: